FAKTANASIONAL.COM//YOGYAKARTA – Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Yogyakarta Magelang berhasil meraih kembali Sertifikat ISO 9001:2015 dan 21001:2018 setelah beberapa waktu lalu melakukan Audit Surveillance. Seremonial penyerahan Sertifikat dilakukan di Polbangtan Yogyakarta Jurusan Pertanian, Senin (26/2/2024).

Pencapaian ini menegaskan komitmen Polbangtan yang berada di bawah naungan Kementerian Pertanian itu dalam menjaga mutu dan kualitas pendidikan yang diakui secara internasional.

Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengatakan, sekolah vokasi seperti Polbangtan Yogyakarta Magelang memiliki peran penting untuk memajukan pertanian.

Mentan Amran menambahkan, pertanian pun dapat digraa digarap dengan cara-cara kekinian. Namun hal tersebut harus didukung oleh SDM yang memadai. Dan Polbangtan menjadi ujung tombak dalam hal tersebut.

Penegasan tentang hal tersebut disampaikan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi.

“SDM memiliki peran penting dalam pertanian. Oleh karena, jika ingin produktivitas meningkat, tingkatkan dahulu kualitas SDM-nya,” tegasnya.

Dedi menambahkan, tugas mencetak SDM berkualitas ada di Polbangtan dan PEPI yang menjadi pendidikan vokasi di bawah Kementerian Pertanian.

Dengan alasan tersebut, Dedi memberikan apresiasi atas capaian Polbangtan Yogyakarta Magelang.

Direktur Polbangtan Yogyakarta Magelang, diwakili Ketua Unit Penjaminan Mutu (UPM) Siti Astuti, menjelaskan Audit Surveillance telah dilakukan terhadap para pimpinan, manajemen, dan staf Polbangtan Yogyakarta Magelang sebelum pemberian sertifikasi.

“Ada 11 prinsip yang diaudit, yakni bagaimana Polbangtan Yogyakarta Magelang fokus kepada peserta didik dan penerima manfaat, kepemimpinan yang visioner, keterikatan sumber daya manusia (SDM), pendekatan proses, perbaikan berkelanjutan, keputusan berbasis bukti, manajemen hubungan, tanggung jawab sosial, aksesibilitas dan pemerataan, perilaku etis, serta proteksi dan keamanan data,” rinci Siti.

Sertifikasi ISO 9001:2015 adalah standar yang berlaku untuk berbagai jenis organisasi, termasuk institusi pendidikan, rumah sakit, dan bidang usaha jasa lainnya.

“Sertifikasi ISO 9001:2015 menilai apakah sebuah institusi telah memenuhi persyaratan standar dalam mengelola kualitas layanan yang diberikan kepada pelanggan,” lanjut Siti.

Sementara, ISO 21001:2018 adalah standar sistem manajemen yang berfokus pada kualitas dari manajemen organisasi pendidikan.

“Standar ini bertujuan untuk menilai apakah institusi pendidikan telah memberikan layanan dan memenuhi kebutuhan para peserta didik, staf, pengajar, pemilik organisasi, masyarakat umum, dan pihak-pihak terkait lainnya,” katanya.

Dengan diraihnya dua Sertifikasi ISO tersebut, Polbangtan Yogyakarta Magelang telah membuktikan komitmen untuk mengimplementasikan visi misi yang dimiliki. Ia berharap, kedua sertifikat tersebut dapat menjadi modal bagi Polbangtan Yogyakarta Magelang untuk pengembangan serta mencapai visi dan misi.

“Melalui pendidikan yang bermutu unggul, holistis, dan transformasional, Polbangtan Yogyakarta Magelang berkomitmen untuk melahirkan generasi muda pertanian yang kompeten, dan professional baik sebagai job seeker maupun job creator,” tandasnya.(***)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top